Pasang Iklan Gratis

Kenali Bahaya Brain Rot Untuk Anak Anak Simak Selengkapnya!

 Di era digital seperti sekarang, istilah-istilah baru terus bermunculan. Ini termasuk "brain rot" yang sering digunakan di kalangan anak muda. Lalu, apa itu brain rot? Berikut penjelasannya.



Apa itu brain rot? Brain rot adalah istilah untuk menggambarkan obsesi berlebihan ini diambil dari kata dalam bahasa Inggris, yakni brain, yaitu otak, dan rot, yaitu membusuk. Brain rot digunakan untuk merujuk pada situasi di mana seseorang terlalu terpaku pada hal tertentu akibat konsumsi konten digital yang berlebihan sehingga otaknya “membusuk”. Meski terkesan konyol, istilah ini memiliki makna yang lebih dalam, terutama jika dikaitkan dengan perkembangan anak.

Menurut Psikolog, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi., brain rot adalah istilah untuk suatu kondisi di mana otak terpaku dalam satu aktivitas yang monoton. “Sehingga, akibatnya otak tidak tertantang untuk berkembang, berpikir kritis, dan sebagainya,” ujarnya dalam konferensi pers peluncuran kampanye #BanggaJadiBunda di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (10/12/2024). Salah satu aktivitasnya adalah scrolling media sosial selama berjam-jam sehingga mengganggu produktivitas kita. Hal ini bisa menyebabkan penurunan kemampuan otak dalam beradaptasi dengan hal baru, dan menghambat perkembangan kognitif secara keseluruhan.



“Dampak psikologisnya besar sekali. Dalam usia anak-anak, otak sedang berkembang serta mengasah kemampuan untuk berpikir kreatif dan kritis,” jelasnya.

Menggulirkan lini masa media sosial berarti kita terlibat dalam komunikasi yang bersifat hanya satu arah dan kita berposisi sebagai penerima informasi. Perubahan tampilannya pun juga sangat cepat, dari satu konten ke konten yang lain. “Ketika anak hanya menggulir di media sosial, belum selesai mencerna satu konten, tapi sudah muncul yang lain,” katanya. Akibatnya, tidak ada kesempatan bagi otak anak untuk mengelola dan mengkritisi apa yang dilihat sehingga informasi yang didapat terus menumpuk.

Orangtua perlu berupaya menghindarkan anak dari brain rot, salah satunya dengan mencegahnya menggulirkan lini masa media sosial terlalu berlebihan. Alihkan anak pada aktivitas-aktivitas lain yang lebih produktif dan bermanfaat bagi tumbuh kembangnya. “Cara menghindarinya adalah dengan berhenti scrolling media sosial. Anak-anak butuh bantuan dari orangtua, jadi (penggunaan gadget) harus dibatasi,” jelasnya.


0 Response to "Kenali Bahaya Brain Rot Untuk Anak Anak Simak Selengkapnya!"

Posting Komentar